Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Kemandirian Keuangan Pemerintah Daerah

Studi Kasus Pada Pemerintah Provinsi di Indonesia Tahun 2018-2021

Authors

  • Lulu Syifa Fadhila Universitas Jendral Soedirman
  • Dewi Susilowati Universitas Jendral Soedirman

DOI:

https://doi.org/10.30640/ekonomika45.v12i2.4607

Keywords:

Original revenue, intergovermental transfer, regional government financial performance

Abstract

This study aim to determine the impact of original revenue and intergovermental transfer to regional government financial performance.The populations are proviancial goverments in Indonesia in 2018-2021.The method used in this research was descriptive method by using empirical study. Technique of collecting data was conducted through secondary data obtained from document research. The data analysis technique is panel data regression with spss v.25. The result of this study are (1) Original revieanue has a positive effect to regional government financial performance; (2) Intergovermental transfer has a negative effect to regional government financial performance; and (3) Original revenue and intergovermental transfer have a positive effect to regional government financial performance.

References

Andirfa, M., Basri, H., & Majid, A. M. (2016). Pengaruh belanja modal, dana perimbangan dan pendapatan asli daerah terhadap kinerja keuangan kabupaten dan kota di Aceh. Jurnal Magister Akuntansi, 5(3), 30–38.

Andriani, N. R., & Wahid, N. N. (2018). Pengaruh pendapatan asli daerah dan dana perimbangan terhadap kemandirian keuangan daerah (Studi kasus pada Pemerintah Kota Tasikmalaya tahun 2006–2015). Jurnal Akuntansi, 1–10.

Arpani, W. N., & Halmawati. (2020). Pengaruh pendapatan asli daerah dan dana perimbangan terhadap belanja modal dan tingkat kemandirian keuangan daerah (Studi empiris pada pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Riau tahun 2010–2018). Jurnal Eksplorasi Akuntansi, 1–18.

Aziz Sholeh, A., et al. (2024). Kompensasi terhadap motivasi kerja karyawan pada PT. Insolent Raya di Surabaya. Journal of Management and Creative Business, 2(1), 82–96.

Badan Pusat Statistik. (2023, November 27). Realisasi penerimaan pemerintah provinsi seluruh Indonesia menurut jenis penerimaan (ribuan rupiah). https://www.bps.go.id/indicator/13/507/1/realisasi-penerimaan-pemerintah-provinsi-seluruh-indonesia-menurut-jenis-penerimaan.html

Basuki, A. T., & Prawoto, N. (2017). Analisis regresi dalam penelitian ekonomi & bisnis: Dilengkapi aplikasi SPSS & EVIEWS. PT Rajagrafindo Persada.

Budianto, & Alexander, S. (2016). Pengaruh PAD dan dana perimbangan terhadap kinerja keuangan pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 4(4), 44–51.

Dermawan, W. D. (2017). Pengaruh pendapatan asli daerah (PAD) terhadap belanja modal (Studi kasus di pemerintah daerah kabupaten/kota Provinsi Jawa Barat). Jurnal Ilmiah Edukasi, 5(2), 153–156.

Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan. (2023, November 28). APBD, realisasi APBD dan neraca. https://djpk.kemenkeu.go.id/?p=5412

Eisenhardt, K. M. (1989). Agency theory: An assessment and review. Academy of Management Review, 14(1), 57–74.

Ernayani, R. (2017). Pengaruh pendapatan asli daerah, dana alokasi umum, dana alokasi khusus, dan dana bagi hasil terhadap belanja daerah. Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan, 1(1), 1–10.

Ginting, A. M., Hamzah, M. Z., & Sofilda, E. (2019). Pengaruh dana perimbangan terhadap kemandirian keuangan daerah. Indonesian Treasury Review, 4(2), 105–127.

Halim, A. (2016). Akuntansi sektor publik: Akuntansi keuangan daerah. Salemba Empat.

Heryanti, C. D., Wahidahwati, & Suryono, B. (2019). Pengaruh pendapatan asli daerah, dana perimbangan dan pertumbuhan ekonomi terhadap kinerja keuangan pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur. Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi, 8(8), 1–21.

Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). Theory of the firm: Managerial behavior, agency costs and ownership structure. Journal of Financial Economics, 3(4), 305–360.

Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. (2020, November 24). Survei Kemnaker: 88 persen perusahaan terdampak pandemi Covid-19. https://kemnaker.go.id/news/detail/survei-kemnaker-88-persen-perusahaan-terdampak-pandemi-covid-19

Kristiawati, D., et al. (2019). Citra merek, persepsi harga, dan nilai pelanggan terhadap keputusan pembelian pada mini market Indomaret Lontar Surabaya. Jurnal Ilmu Ekonomi dan Manajemen (JMM 17), 6(2), 27–36.

Kurniawan, P. A. (2019). Pengaruh transparansi, akuntabilitas dan peran perangkat desa terhadap pengelolaan keuangan desa (Studi pada desa se-Kecamatan Wates Kabupaten Kulon Progo). Jurnal Akuntansi FEB Universitas Malang, 1–20.

Mahmudi. (2016). Analisis laporan keuangan pemerintah daerah (Edisi ke-3). UPP STIM YKPN.

Mardiasmo. (2018). Perpajakan (Edisi terbaru). Andi.

Nabila, F. K. (2017). Pengaruh pendapatan asli daerah, dana alokasi umum dan dana alokasi khusus terhadap tingkat kemandirian keuangan daerah dan dampaknya terhadap alokasi belanja modal (Studi kasus pada pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah). Jurnal Akuntansi Universitas Muhammadiyah Purwakarta, 1–14.

Ningsih, L. (2014). Pengelolaan penerimaan daerah melalui desentralisasi fiskal dalam penyelenggaraan otonomi daerah. Spirit Publik, 9(1), 15–36.

Nufus, H., & Asmara, J. A. (2017). Pengaruh pendapatan sendiri dan dana perimbangan terhadap belanja modal dengan dana otonomi khusus sebagai pemoderasi pada kabupaten/kota di Provinsi Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi (JIMEKA), 2(3), 1–9.

Pratiwi, N. A. (2019, March 2). Pengaruh pendapatan asli daerah dan dana alokasi umum terhadap belanja modal. Jurnal Ilmiah MEA, 105–120.

Purwasih. (2017). Pengaruh pendapatan asli daerah, dana perimbangan dan belanja modal terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah (Studi kasus pada pemerintah daerah kabupaten/kota DIY tahun 2011–2016). Jurnal Universitas PGRI Yogyakarta, 1–15.

Rosidin, U. (2015). Otonomi daerah dan desentralisasi. Pusaka Setia.

Siregar, B. (2015). Akuntansi sektor publik (Akuntansi keuangan pemerintah daerah berbasis akrual) (Edisi pertama). Unit Penerbit dan Percetakan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN.

Sofi, I., Sakti, M. P., Bachtiar, A., & Nugraha, S. P. (2022). Pelaksanaan pinjaman PEN daerah dan dampaknya terhadap penyerapan tenaga kerja di daerah. Jurnal Anggaran dan Keuangan Negara Indonesia, 4(1), 1–22.

Sriyana, J. (2014). Metode regresi data panel. Ekosiana.

Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sugiyono. (2018). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Supriyono. (2018). Akuntansi keprilakuan. Gadjah Mada University Press.

Yoda, T. C., & Febriani, R. (2019). Analisis ketimpangan kemandirian keuangan daerah menggunakan indeks Williamson pada kabupaten dan kota di Sumatera Barat. Menara Ekonomi, 5(3), 121–132.

Yusminar, Y. (2018). Pengaruh pendapatan asli daerah (PAD) dan dana alokasi umum (DAU) terhadap kinerja keuangan pemerintah kabupaten/kota Provinsi Jawa Barat (Sensus pada pemerintah kabupaten/kota Provinsi Jawa Barat tahun 2014–2016). Jurnal Akuntansi Universitas Siliwangi, 1–18.

Downloads

Published

2025-06-16

How to Cite

Lulu Syifa Fadhila, & Dewi Susilowati. (2025). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Dan Dana Perimbangan Terhadap Kemandirian Keuangan Pemerintah Daerah: Studi Kasus Pada Pemerintah Provinsi di Indonesia Tahun 2018-2021. EKONOMIKA45 :  Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi Bisnis, Kewirausahaan, 12(2), 1428–1448. https://doi.org/10.30640/ekonomika45.v12i2.4607

Similar Articles

<< < 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.