Perencanaan & Pengembangan Kampung Ibus Sebagai Desa Wisata Budaya Jawa Di Kabupaten Serdang Bedagai

Authors

  • April Sabdi Marbun Politeknik Pariwisata Medan
  • Ngger Putro Cahyo Hutomo Politeknik Pariwisata Medan
  • Searca Agung Nugroho Politeknik Pariwisata Medan
  • Rahmat Darmawan Politeknik Pariwisata Medan
  • Emrizal Emrizal Politeknik Pariwisata Medan
  • Muhammad Halfi Indra Syahputra Politeknik Pariwisata Medan

DOI:

https://doi.org/10.30640/trending.v1i2.858

Keywords:

Desa Wisata, Kampung Ibus, Analisis SWOT, Analisis 6A, Analisis BCG, Analisis Matriks Ansoff

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuat Konsep Perencanaan dan Pengembangan Kampung Ibus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai sebagai Desa Wisata Budaya Jawa. Dimana untuk membuat konsep perencanaan dan pengembangan yang sesuai dilakukan observasi dan beberapa analisis seperti analisis potensi wisata, analisis supply and demand, analisis SWOT, analisis 6A, analisis BCG, dan analisis Matriks Ansoff.

Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan deskriptif eksploratif. Metode Deskriptif Eksploratif yaitu metode untuk menggambarkan keadaan atau status fenomena objek penelitian, selain itu juga ingin diketahui hal-hal yang berhubungan dengan keadaan sesuatu pada objek penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis SWOT, analisis 6A, analisis BCG, dan analisis Matriks Ansoff.

Hasil analisis Matriks SWOT IFAS dan EFAS didapatkan 9 strategi untuk perencanaan dan pengembangan Desa Wisata Budaya Jawa Kampung Ibus. Hasil analisis 6A yaitu Atrraction, Accessibilities, Activities, Amenities. Available Packages, dan Ancillary Services, didapatkan beberapa kondisi bahwa Kampung Ibus memiliki potensi yang baik untuk dikembangkan menjadi Desa Wisata Budaya.

Hasil Analisis BCG, Berdasarkan hasil perhitungan skoring, untuk produk wisata memiliki total nilai 12 dalam kategori rendah, dan total nilai pasar wisata 11 dalam kategori rendah, sehingga dapat disimpulkan Produk Wisata dan Pasar Wisata di Desa Wisata Budaya Kampung Ibus masuk dalam kategori Dogs. Sedangkan hasil Analisis Matriks Ansoff, untuk pengembangan Desa Wisata Budaya Kampung Ibus, strategi pemasaran yang akan diambil adalah strategi Diversifikasi.

References

Ansoff H. Igor. (2003). Strategy for Diversification. Journal of Management for Growth.

Holland: Volume 3. Pp 113-124

Ayu, I. G., Suryawardani, O., Wiranatha, A. S., & Petr, C. (2014). Destination Marketing Strategy in Bali Through Optimizing the Potential of Local Products. Journal of Tourism, 1(1), 35–49.

Bethapudi, A. (2015). Role of ICT in promoting a rural tourism product. Journal of Tourism and Hospitality, 4(3), 154.

Briedenhann, J., & Wickens, E. (2004). Tourism routes as a tool for the economic development of rural areas—vibrant hope or impossible dream? Tourism Management, 25(1), 71–79

Buhalis, Dimitrios. (2000). Marketing The Competitive Destination Of The Future.

Journal of Tourism Management. Vol 21.

Chahal, H., & Devi, A. (2015). Destination Attributes and Destination Image Relationship in Volatile Tourist Destination: Role of Perceived Risk. Metamorphosis: A Journal of Management Research, 14(2), 1–19.

Cooper, M.D. 1998. Improving Safety Culture: A Practical Guide. London: J.Wiley & Sons, Chichester

David, Fred R. (2011). Strategic Management, Buku 1. Edisi 12 Jakarta

Forstner, K. (2004). Community ventures and access to markets: The role of intermediaries in marketing rural tourism products. Development Policy Review, 22(5), 497–514.

Hall, D., Kirkpatrick, I., & Mitchell, M. (2005). Rural Tourism and Sustainable Business.

Halsall, D. (1992). Transport for tourism and recreation. Modern Transport Geography., 155– 177.

Harman, S. (2007). Importance of Destination Attributes Affecting Destination Choice of.

Journal of Commerce & Tourism Education Faculty, 1, 131–145.

Medlik, S. (2003). Dictionary of travel, tourism and hospitality 3ed. London. Oxford Mill and Morrison. (2009). The Tourism System, sixth edition, USA: Kendall Hunt.

Morrison, Alastair. (2013). Marketing and Managing Tourism Destination. New York: Routledge.

Nuryanti, Wiendu. (1993). Concept, Perspective and Challenges, Laporan Komnperensi Internasional Mengenai Pariwisata Budaya. [Online]: http://ejournal.unesa.ac.id/kajian-tentang-kesiapan-desa-margomulyo/2013.

Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada

Parthasarathy, A., G, S., Bhanu, T., & Unnikrishnan, H. (2020). Destinational Sustainability Analysis Through Netnography: Review on Hampi’s Attraction, Accessibility and Amenities. SSRN Electronic Journal.

Rangkuti, Freddy. (2014). Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Sautter, E. T., & Leisen, B. (1999). Managing Stakeholders A Tourism Planning Model. In Annals of Tourism Research (Vol. 26, Issue 2).

Shikida, A., Yoda, M., Kino, A., & Morishige, M. (2010). Tourism Relationship Model and Intermediary for Sustainable Tourism Management: Case Study of the Kiritappu Wetland Trust in Hamanaka, Hokkaido. Tourism and Hospitality Research, 10(2), 105–115.

Suryawan, Ida Bagus. (2015). Perkembangan dan Pengembangan Desa Wisata. Depok: Herya Media

Swarbrooke, J. (2002). The Development and Management of Visitor Attractions.

Great Britain: Butterworth Heinemann.

Tomej, K., & Liburd, J. J. (2020). Sustainable accessibility in rural destinations: a public transport network approach. Journal of Sustainable Tourism, 28(2), 222–239.

Tóth, G., & Dávid, L. (2010). Tourism and accessibility: An integrated approach. Applied Geography, 30(4), 666–677

Truong, T. H., and King, B. (2009). “An evaluation of satisfaction levels among Chinese tourists in Vietnam”. International Journal of Tourism Research, 11, 521-535.

Wearing, S., & Mc Donald, M. (2002). The development of community-based tourism: Re- thinking the relationship between tour operators and development agents as intermediaries in rural and isolated area communities. Journal of Sustainable Tourism, 10(3), 191–206.

Downloads

Published

2023-04-04

How to Cite

April Sabdi Marbun, Ngger Putro Cahyo Hutomo, Searca Agung Nugroho, Rahmat Darmawan, Emrizal Emrizal, & Muhammad Halfi Indra Syahputra. (2023). Perencanaan & Pengembangan Kampung Ibus Sebagai Desa Wisata Budaya Jawa Di Kabupaten Serdang Bedagai . Trending: Jurnal Manajemen Dan Ekonomi, 1(2), 155–168. https://doi.org/10.30640/trending.v1i2.858