Pengaruh Pendidikan Etika Bisnis dan Religiusitas terhadap Persepsi Etis Mahasiswa Akuntansi: (Studi Empiris pada Universitas Nusa Nipa Maumere)

Sisilia Anggreachi Teras; Andreas Rengga; Wilhelmina Mitan

doi:10.30640/inisiatif.v3i4.3175

Authors

Sisilia Anggreachi Teras Universitas Nusa Nipa
Andreas Rengga Universitas Nusa Nipa
Wilhelmina Mitan Universitas Nusa Nipa

DOI:

https://doi.org/10.30640/inisiatif.v3i4.3175

Keywords:

Business Ethics Education, Religiosity, Ethical Perception

Abstract

The research aimed to investigate how Business Ethics Education and Religiosity affect the ethical perception of Accounting Students at Nusa Nipa University, Maumere. The research follows an associative approach with a causal relationship form and utilizes a quantitative approach. The sampling technique used Probability sampling type Random sampling, with a sample size of 76 respondents. Data the Social Sciences (SPSS) version 23. The results of this research indicated that: (1) Business Ethics Education had a positive influence on the Ethical Perception of Accounting Students. (2) Religiosity had a positive influence on the Ethical Perception of Accounting Students. (3) Business Ethics Education and Religiosity had a Simultaneous influence on the Ethical Perception of Accounting Students at Nusa Nipa University, Maumere.

References

Amir, S. (2019). Pengaruh religiusitas dan love of money terhadap persepsi etis mahasiswa akuntansi. Jurnal Akuntansi, 17(1), 28–36.

Durin, R. (2020). Arti penting menjalankan etika dalam bisnis. Jurnal Valuta, 6(1), 32–40.

Hasoloan, A. (2018). Peranan etika bisnis dalam perusahaan bisnis. Jurnal Warta, 57.

Himmah, E. F. (2013). Persepsi etis mahasiswa akuntansi mengenai skandal etis auditor dan. Jurnal Akuntansi Multioaradigma, 4, 26–39.

Jannah, P. A., Sari, N. K., & Ilmi, M. (2023). Pengaruh orientasi etis, pendidikan etika bisnis, love of money, dan gender terhadap persepsi etis. Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Business, Dan Akuntansi, 1(1), 104–111.

Meilani. (2022). Analisis pengaruh pendidikan etika bisnis Islam, orientasi idealisme, orientasi relativisme, religiusitas terhadap persepsi etis mahasiswa akuntansi syariah atas perilaku tidak etis akuntan (Studi pada Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang).

Ni Ketut Apriliawati, & K. A. S. (2016). Budaya etis organisasi sebagai variabel pemoderasi pengaruh orientasi etis pada pertimbangan etis auditor. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 17, 1226–1253.

Putri, R. E., Julianti, M., & Ananda, S. (2024). Pengaruh pendidikan etika bisnis dan religiusitas terhadap persepsi etis mahasiswa akuntansi di Indonesia: Pendekatan tinjauan literatur. Jurnal Kendali Akuntansi, 2(2), 100–113.

Risky Mezi Muria, M. N. A. (2021). Perilaku etis dan kode etik akuntan profesional dalam akuntan publik. Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Ekonomi, 09(01), 41–52.

Safitri Yustisianingsih, & Maslichah, H. (2020). Pengaruh religiusitas, love of money, dan pendidikan etika bisnis terhadap persepsi etis mahasiswa akuntansi (Studi empiris pada mahasiswa akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Islam Malang). E-JRA, 09(03), 122–136.

Siti Nur Aisah, & Moh. Amin, A. (2020). Pengaruh pendidikan etika bisnis dan religiusitas terhadap persepsi etis mahasiswa akuntansi. E-JRA, 09(02), 11–21.

Sugiyono. (2013). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D.

Surajiyo. (2023). Teori-teori etika dan prinsip etika bisnis. Prosiding Seminar Nasional Manajemen, 6, 259–265.

Tamba, D. (2017). Aplikasi Theory of Planned Behavior untuk memprediksi perilaku mahasiswa membeli laptop Lenovo (Studi kasus: Mahasiswa FE-Unika Santo Thomas). Jurnal Manajemen, 115–141.

Wijayanti, N., & Ihsan, H. (2022). Pengaruh pengetahuan etika, religiusitas, dan love of money terhadap persepsi etis mahasiswa akuntansi (Studi pada mahasiswa akuntansi perguruan tinggi di Kota Padang). Jurnal Akuntansi, Bisnis Dan Ekonomi Indonesia, 1(1), 58–65.

Yenanda, K., & Evelyn, V. (2022). Analisa pelanggaran kode etik akuntan publik pada PT. Garuda Indonesia Tbk. Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Ideologi Dan Pendidikan, 2(1), 189–198.